Apresiasi Pengukuhan 131 Guru Penggerak di Sintang, Ini Kata Anastasia

SINTANG [www.mediakapuasraya.com]- Ketua Komisi C DPRD Sintang, Anastasia, turut menghadiri pengukuhan 131 guru penggerak angkatan 10 dan 11 yang dilaksanakan di Rumah Adat Melayu Tepak Sirih Sintang, Kamis (6/2/2025).
Anastasia mengungkapkan rasa apresiasinya terhadap kegiatan ini dan menyampaikan pesan penting kepada para guru penggerak yang baru dilantik. Ia berharap para guru ini bisa menjadi agen perubahan yang memberikan dampak positif bagi dunia pendidikan di Kabupaten Sintang.
“Halo teman-teman guru penggerak! Selamat ya, kalian sudah dilantik dan kini resmi menjadi bagian dari perubahan positif di dunia pendidikan Sintang. Perjalanan kalian sebagai guru penggerak bukan hanya soal gelar, tapi lebih kepada bagaimana kalian bisa membawa dampak nyata di sekolah dan lingkungan sekitar,” ujar Anastasia dengan penuh semangat.
Lebih lanjut, Anastasia berharap agar para guru penggerak dapat menjadi inspirasi bagi rekan-rekan mereka yang belum memperoleh kesempatan yang sama. “Saya harap, setelah ini, kalian bisa jadi contoh dan inspirasi buat rekan-rekan guru yang lain. Jangan ragu untuk berbagi ilmu dan semangat, baik di sekolah maupun di luar sekolah. Jadilah inisiator perubahan di sekolah masing-masing, karena kalian punya potensi besar untuk memotivasi banyak orang,” tambahnya.
Anastasia juga mengingatkan pentingnya implementasi ilmu yang diperoleh selama pelatihan. Ia berharap agar para guru tidak hanya menyimpan ilmu tersebut, melainkan mengaplikasikannya dalam kegiatan sehari-hari di sekolah.
“Jangan cuma berhenti di pelatihan, yuk, kita buktikan ilmu yang sudah kita dapatkan dengan mengimplementasikannya di lapangan. Dengan kualitas guru yang terus meningkat, saya yakin pendidikan di Sintang akan semakin maju dan bisa memberikan manfaat besar untuk masa depan anak-anak kita,” pesan Anastasia.
Tak hanya itu, Anastasia juga memberikan apresiasi kepada para guru yang tidak pantang menyerah dalam mengikuti tes dan telah mengorbankan waktu bersama keluarga demi mengikuti proses pelatihan. “Semoga ilmu yang didapat bisa diterapkan di sekolah masing-masing dan memberi dampak positif bagi murid-murid yang diajak,” ujarnya.