SINTANG [www.mediakapuasraya.com] – Fraksi Partai Nasional Demokrat (Nasdem), Dewan Perwakilan Rakyat Daerah ( DPRD ) Kabupaten Sintang melalui juru bicaranya, Romeo menyampaikan saran dan masukan kepada pemerintah Kabupaten Sintang terhadap Nota Keuangan dan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Sintang tahun anggaran 2023.

Romoe menerangkan bahwa  pihaknya telah mengkaji  materi  Nota Keuangan dan Raperda APBD Kabupaten Sintang tahun anggaran 2023. Dari hasil pengkajian tersebut pihaknya menyampaikan saran dan masukan diantaranya  mengusulkan kepada pemerintah Kabupaten Sintang untuk meningkatkan pembangunan secara keseluruhan di dalam kota Sintang.

“Kami menyarankan kepada pemerintah daerah mengenai perencanaan yang ada dalam aspek pembangunan agar dilakukan secara merata dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat.Terkait perencanaan proyek aspek pembangunan menyarankan antara pemerintah pusat dan pemerintah lebih berkodinasi dalam setiap pembangunan yang ada,” ujar Romeo di DPRD Sintang belum lama ini.

Pihaknya menyoroti  mengenai pembangunan trotoar di Sungai Durian dinilai tidak sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan bahkan merugikan masyarakat akibatnya mempersempit jalan, menghambat lalu lintas karena tidak tersedianya tempat parkir sehingga menimbulkan kemacetan terutama akses jalan tengah – tugu bambu, para pedagang mengalami kerugian.

“Beberapa catatan yang kami sampaikan ini  diharapkan dapat menjadi masukan berharga untuk perbaikan dalam penyusunan APBD tahun anggaran 2023,” tukasnya.

Wakil Bupati Sintang, Melkianus menjelaskan bahwa pembangunan daerah sesuai RPJMD Kabupaten Sintang tahun 2021-2026 dilaksanakan keseluruh wilayah Kabupaten Sintang sesuai dengan kebutuhan dan karekteristik masing-masing wilayah.

“Untuk wilayah perkotaan seperti kecamatan Sintang tentu pola pembangunan akan disesuaikan dengan karekteristik perkotaan dimana faktor-faktor geografis, kepadatan penduduk , ekonomi, sosial budaya dan lainnya menjadi penting untuk diperhatikan,” ujarnya.

Terkait Trotoar dijelaskannya bahwa pemerintah Kabupaten Sintang sedang melaksanakan penataan kawasan pasar sungai durian Sintang melalui melalui program/kegiatan peningkatan kualitas permukiman kumuh perkotaan pasar sungai durian Kabupaten Sintang tahun anggaran 2021/2022 oleh Balai Prasarana Permukiman Wilayah Kalimantan Barat.

“Pembangunan sebuah kawasan selalu menimbulkan dampak yang sudah diperhitungkan pada saat dilakukan perencanaan. Untuk mengatasi kekurangan lahan parkir pemerintah daerah berusaha menyiapkan fasilitas – fasilitas pendukung yang dibutuhkan seperti kantong-kantong parkir dan fasilitas lainnya. Serta pengaturan yang dibutuhkan agar perencanaan terintegrasi dengan baik,” jelasnya.

(Rilis Humas dan Publikasi Set DPRD Sintang)