Hadiri Penyerahan SK MHA, Ini Kata Dewan Sintang
SINTANG [www.mediakapuasraya.com]- Anggota DPRD Sintang Maria Magdalena menghadiri kegiatan penyerahan Surat Keputusan (SK) Bupati Sintang tentang Pengakuan Masyarakat Hukum Adat kepada masyarakat adat Dayak Seberuang, di Dusun Balai Temenggung, Kampung Ansok, Desa Benua Kencana, Kecamatan. Tempunak 27 Maret 2021.
Ia mengungkapkan tujuan Surat Keputusan (SK) Bupati Sintang tentang Pengakuan Masyarakat Hukum Adat tersebut untuk melindungi adat dan hak-hak yang melekat dalam kehidupan sosial masyarakat khususnya masyarakat adat Dayak Seberuang.
“Selain itu Surat Keputusan (SK) Bupati Sintang tentang Pengakuan Masyarakat Hukum Adat kepada masyarakat adat Desa Riam Batu adalah untuk menjamin kesejahteraan masyarakat adat,” jelasnya.
Dengan keluarnya SK Bupati tersebut, politisi Partai Demokrat ini menyilakan masyarakat mengelola sesuai potensi. Silakan juga dikelola sesuai dengan pembagian wilayah pengelolaan yang sudah ditentukan oleh pemerintahan Desa Riam Batu.
“ Potensi-potensi yang ada di sini silakan dikelola. Silakan digali. Silakan dilestarikan. Kemudian, atas penetapan masyarakat adat ini, maka masyarakat adat di Desa Riam Batu sudah berdaulat secara penuh atas wilayah adatnya,” kata Maria.
Ia juga minta kepada masyarakat agar tidak takut melaksanakan kegiatan berladang, karena berladang secara Undang Undang sudah dengan tegas mengaturnya. “Pemkab Sintang sudah memberikan kelonggaran untuk bisa membakar ladang, tapi dengan ketentuan-ketentuan sebagaimana yang telah ditetapkan oleh Perbup Sintang,” katanya.
Maria menegaskan bahwa dirinya akan berusaha maksimal untuk membantu masyarakat sesuai kemampuan yang dimiliki. “Tanpa memandang pilihan politik, semua adalah masyarakat saya. Kalau saya mampu, pasti akan saya bantu,” tegasnya.
“Saya berharap pemerintah bisa benar-benar hadir untuk mengembangkan ini. Pertama masalah infrastruktur seperti perbaikan jalan dan jembatan. Ini merupakan tantangan atau pekerjaan rumah yang harus diperhatikan. Namun dalam dua tahun ini kita dihadapkan pada pandemi Covid-19 yang berdampak pada banyak anggaran tersedot ke sana,” tegasnya.
Ia berharap, kedepan Indonesia bisa segera pulih dari pandemi COVID-19. Indonesia bisa segera sehat. Dan wabah virus Covid-19 segera berakhir. Sehingga kegiatan ekonomi di Kabupaten Sintang semakin membaik dan berjalan seperti biasa.