SINTANG [www.mediakapuasraya.com]- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang meminta Perusahaan Listrik Negara (PLN) Rayon Sintang untuk tidak melakukan pemadaman listrik saat hari besar keagaman.

Anggota DPRD Sintang Kusnadi mengatakan tidak lama lagi umat Islam menjalankan ibadah puasa. Dia berharap PLN Sintang dapat mengoptimalkan pelayan dengan tidak memadamkan listrik. Tahun 2017 lalu kata kusnadi terjadi pemadaman listrik saat umat Islam menunaikan ibadah puasa, hal tersebut sangat menggangu.

“Kita Minta PLN tidak padamkan lampu di bulan suci Ramadan maupun hari besar keagaman lainya,” ujar Kusnadi  Jumat (11/05/2018).

Dikatakan Kusnadi berkaca dari ngalaman yang lalu, sepanjang Ramadan biasanya PLN kerap berulah,” satu hari bisa tiga sampai empat kali mati lampu, ini meresahkan masyarakat,” tuturnya.

Mirisnya, menurut Kusnadi, listrik padam pada waktu-waktu penting. Seperti saat berbuka puasa, sahur bahkan ketika umat Islam hendak salat Terawih.

“Saya berharap kasus pemadaman itu tidak terulang lagi pada tahun ini, karena dapat menggagu umat islam beribadah” tegas Politisi PKB ini.

Kusnadi meminta PLN Rayon Sintang perlu menyiapkan strategi-strategi khusus, supaya momentum Ramadan dapat dijalankan khusyuk oleh umat Islam di Kabupaten Sintang.

“cari uapay terbaik supaya tidak ada pemadaman saat bulan puasa,” pungkasnya. (red)