UNBK Gunakan Laptop Siswa, Ini Komentar Dewan Sintang

SINTANG [www.mediakapuasraya.com]-Pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) 2018 disalah satu SMA di Sintang terpaksa harus menggunakan Laptop siswa lantaran sekolah belum memiliki sarana dan prasarana yang memadai.

Menyikapi hal tersebut, Anggota DPRD Sintang, Abdurrazak mengaku sangat prihatin. Menurutnya untuk mensukseskan pelaksanaan UNBK, pemerintah perlu memberikan bantuan sarana dan prasara pendukung, baik kumputer dan sarana lainnya.

“kita di daerah menyambut baik kebijakan pelaksanaan UNBK dapat diterapkan di semua sekolah, namun perlu dukungan untuk sarana dan prasarana pendukung,” ujarnya.

Saat ini pengelolan SMA sederajat sudah menjadi kewenangan pemerintah provinsi. Sehingga pemerintah kabupaten tidak dapat meletakan anggaran untuk penyelenggaraan pendidikan di Tingkat SMA sederajat. Kendati demikian politisi Golkar ini mendorong Pemkab Sintang proatif berkoordinasi dengan pihak provinsi dan pusat.

“kita meminta pemkab Sintang berkoordinasi secara intents dengan pihak provinsi, supaya ada solusi terkait kekurangan sarana dan prasarana pendukung UNBK ini,” bebernya.

Dia juga mengatakan pelaksanaan UNBK memang diadaptasikanpada perkembngan teknologi informasi pada saat ini. Dia juga menilai realisasinya sulit dilakukan 100 persen tanpa dukungan dari pemerintah pusat. Tertutama untuk sekolah yang berada di pedalaman.

“Disana jarringan telekomunikasi susah, tidak stabil, ini harus jadi perhatian pemerintah pusat untuk mencari solusi,” pungkasnya. (mo)

__Terbit pada
12/04/2018
__Kategori
Parlemen, Sintang

Penulis: Admin Media Kapuas Raya