SINTANG [www.mediakapuasraya.com]-Bupati Sintang Jarot Winarno mengatakan bahwa kegiatan keolahragaan merupakan salah satu dari empat hal yang harus dikembangkan oleh desa sesuai dengan instruksi Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo. Empat hal tersebutyaitu Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), Produk Unggulan Desa, Embung, dan Sarana Olahraga Desa.
“sarana olaharaga desa seperti inilah yang kita inginkan, karena ini merupakan sarana untuk kita berkumpul, saling bersilaturahmi antara kita semua, dan kita bersatu padu didalam keolahragaan,” ungkap Jarot saat acara penutupan turnamen sepakbola Pemuda Cup Gandis Hulu, bertempat di Lapangan Sepakbola Desa Gandis Hulu Kecamatan Dedai Kabupaten Sintang pada hari Jumat (2/12/2017).
Saat ini kata Jarot sedang dihelat pertandingan Bupati Sintang Cup tahun 2017 yang diikuti 14 kecamatan di Kabupaten Sintang. Kecamatan yang masuk semifinal atau final akan dibuatkan lapangan sepakbola yang memadai, “sekarang tim Kecamatan sedang berjuang di Bupati Cup, kalaulah Kecamatan Dedai ini minimal bisa masuk semifinal maka nanti kita akan buatkan lapangan sepakbola di Kecamatan Dedai yang memadai,” ujar Jarot.
Bupati Jarot mengungkapkan bahwa permainan Turnamen Sepakbola Gandis Hulu Cup sangat ketat dan seimbang, “klub-klub yang bertanding ini sangat kuat, PSSM Sungai Mali dan APDESI sangat baik permainannya, dan juga Putra Gandis A melawan Putra Gandis B cukup sengit meski ada sedikit benturan itu hal yang biasa”. Kata Jarot
“saya ucapkan terimakasih dan selamat kepada tim yang menang, kepada tim yang kalah jangan patah semangat pada turnamen selanjutnya akan kita balas lagi, dan kepada para panitia penyelenggara saya ucapkan terimakasih karena penyelenggaraan ini tertib dan lancar”. Ucap Jarot.
Salah satu Anggota Panitia Penyelenggara Turnamen sepakbola Pemuda Cup Gandis Hulu, Hambali mengatakan turnamen sepakbola digelar selama 19 hari, “pertandingan dimulai pada tanggal 12 November 2017, dan berakhir pada tanggal 1 Desember 2017 yang ditutup oleh Bapak Bupati Sintang,” kata Hambali
Tim yang ikut dalam turnamen sepakbola ini tambah Hambali berjumlah 30 klub berasal dari beberapa desa di Kecamatan Dedai, dan Kabupaten Sintang,’”bahkan ada yang dari Kabupaten Melawi dari Desa Batu Ampar dan dari Kabupaten Kapuas Hulu di Desa Silat, ini turnamen yang sangat luar biasa diikuti dari dua Kabupaten dari luar Kabupaten Sintang”, ungkapnya. (red)
