PONTIANAK [ www.mediakapuasraya.com]- Kegiatan Bupati Sekadau Rupinus SH M.Si  pada Selasa, (26/09/2017) kemarin betul-betul padat. Pada pagi harinya sekitar pukul 08.20 sampai dengan pukul 09.30 wib bupati membuka rapat kerja masalah Pedoman Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan (PATEN) di Hotel Borneo Pontianak.

Usai membuka kegiatan tersebut bupati Rupinus langsung menuju Hotel Kini Pontianak untuk membuka kegiatan sosialisasi penyusunan standar kompetensi di lingkungan pemerintah Kabupaten Sekadau sekitar pukul 10.00 wib pagi.

Usai membuka kegiatan sosialisasi kompetensi, Bupati Rupinus langsung mendampingi Narasumber dari jakarta untuk makan siang bersama. Setelah itu bupati istirahat. Dan sekitar pukul 18.30  wib bupati kembali hadir di hotel borneo bersama seluruh camat, para kepala SKPD dan peserta rapat paten. Kehadiran bupati di hotel borneo untuk memberikan penghargaan PATEN kepada kecamatan kecamatan yang dinilai berprestasi dalam penyelenggaraan paten yang berinovasi kepada masyarakat.

Dari hasil penilaian yang telah dilakukan oleh tim teknis penyelenggara paten menetapkan Kecamatan Belitang sebagai peringkat pertama Paten Award Kabupaten Sekadau tahun 2017.

Peringkat kedua diraih kecamatan Nanga Taman dan peringkat ketiga diberikan kepada kecamatan Sekadau Hilir.

“Selamat kepada kecamatan belitang, nanga taman dan Sekadau hilir yang pada malam hari ini mendapat peringkat paten award Kabupaten Sekadau tahun 2017, dan kepada 4 kecamatan yang belum dapat prestasi saya minta jangan berkecil hati, teruslah berinovasi dan melakukan perbaikan dalam menyelenggarakan paten di kecamatan. Dan kepada kecamatan yang telah berhasil mendapat peringkat dalam menyelenggarakan paten saya sampaikan bahwa ini bukanlah akhir dari segalanya tetapi teruslah berusaha dan meningkatkan pelayanan yang berorientasi kepada inovasi. Prestasi yang ada ini harus dipertahankan dan ditingkatkan “. pinta Bupati saat memberikan sambutan dihadapan para camat, kepala OPD dan peserta rapat paten.

Dijelaskan Bupati alumni Universitas Indonesia ini bahwa paten award adalah sebagai bentuk apresiasi dan penilaian terhadap penyelenggaraan paten. Selain itu lanjut mantan camat nanga mahap ini, paten award ini juga sebagai bentuk monitoring dan evaluasi terhadap penyelenggaraan paten pada 7 kecamatan.

“Saya mengapresiasi tim teknis paten yang terdiri dari beberapa skpd dan telah melaksanakan penilaian terhadap paten. Kegiatan ini harus dilanjutkan, untuk tahun depan penyelenggara award paten ini bisa  dilaksanakan di Sekadau dan masyarakat juga diundang, supaya masyarakat juga bisa menyaksikan, ini sekalian untuk sosialisasi paten kepada masyarakat “. Tutur bupati yang dikenal sederhana dan ramah ini.

Usai memberikan penghargaan dilanjutkan dengan acara ramah tamah. ( Hartono / Herman )