SEKADAU [www.mediakapuasraya.com]-Bupati Sekadau Rupinus SH M.Si dan Wakil Bupati Sekadau Aloysius SH M.Si didampingi Uskup Keuskupan Sanggau Mgr. Yulius Mencucini Cp, Ketua dan anggota DPRD Kabupaten Sekadau, Anggota DPRD Provinsi Kalbar, Kepala OPD, Camat Nanga Taman, Ketua dan Wakil Ketua PKK, resmikan Gereja Sto. Gabriel Stasi Senapan Kecamatan Nanga Taman, Minggu  (28/05/2017).

Disambut dengan tarian adat, Bupati Rupinus didaulat untuk memancong buluh muda. Dilanjutkan dengan Bupati dan Uskup jalani prosesi injak telur dan minum tuak adat.

Sementara wakil bupati didaulat umat masyarakat untuk membuka tirai papan nama gereja.

Dengan penuh rasa haru, senang dan bahagia tampak menyelimuti masyarakat. Betapa tidak, karena telah dikunjungi pejabat tinggi daerah dan gereja. Pemberkatan gereja pun, dilakukan langsung oleh Uskup Keuskupan Sanggau Mgr. Yulius Mencucini, CP dan memberikan sakramen krisma kepada 100 umat katolik dusun senapan.

Dalam paparannya, Ketua Panitia Pembangunan Gereja Vitorius Rabinus menyampaikan laporannya tentang pembangunan Gereja Umat Katolik Landau Menserai ini dengan ukuran 8×16 m2 dan menelan dana sebesar Rp. 151.420.000.

Menurutnya, Dana tersebut bersumber dari swadaya umat, bantuan pemerintah Kabupaten Sekadau, keuskupan, paroki dan bantuan dari para donatur.

“Kami merasa bahagia karena gereja ini berdiri megah berkat dukungan dan bantuan dari pemerintah Kabupaten Sekadau, keuskupan, paroki dan para donatur ”, ucapnya.

Begitu pula Pastor paroki yesus tersalib nanga taman, pastor martinus ngabadi Cp meminta umat katolik stasi senapan untuk menjadikan gereja ini sebagai gereja yang hidup, bertumbuh dan berkembang dalam iman dan pelayanan.

Camat Nanga Taman, Paulus Ugang dalam sambutannya menyampaiakn ucapan terima kasih kepada pemerintah Kabupaten Sekadau, karena sudah banyak pembangunan yang masuk di daerah nanga taman.

Sementara itu, Bupati Sekadau Rupinus dalam sambutannya mengatakan gereja ini sudah dibangun dengan bersusah payah oleh umat dusun senapan, untuk itu agar gereja ini dirawat dan dijaga dengan baik oleh umat dusun senapan. “Saya minta, lingkungan gereja ini ditanami dengan pohon-pohon supaya sejuk. Kalau lingkungannya sudah sejuk, beribadah pun enak. Demikian juga dengan fisik bangunan ini, dijaga, dirawat dan jaga selalu kebersihannya “, pintanya.

Bupati juga berharap supaya gereja ini selalu diisi dengan kegiatan rohani. “Saya juga berharap dengan berdirinya gereja yang baru ini, dapat memotivasi umat katolik di senapan untuk semakin dekat dengan tuhan ”, harapnya.

Uskup Sanggau, Mgr. Yulius Mencucini CP juga mengatakan kalau umat katolik Senapan sudah berhasil membangun gedung gereja yang bagus ini, hal ini mencerminkan iman umat akan tuhan.

Gereja ini bukti umat senapan mencintai dan dekat dengan tuhan, bukti kebaktian umat kepada tuhan, bukti perutusan umat  senapan kepada tuhan. “Apa guna mendirikan gereja yang megah, kalau tidak digunakan untuk sembayang. Tujuan umat mendirikan gereja ini adalah bukti umat mencintai tuhan, untuk itu saya minta agar gereja ini diisi dengan kegiatan doa. Saya juga minta Pemimpin umat harus hadir bersama umat, bila mana ada masalah, ajak umat berdoa di gereja ini “, pesan Uskup.

Dikatakan Uskup gereja Santo Gabriel Senapan ini merupakan gereja ke tujuh yang diberkati sejak januari hingga mei 2017 ini di keuskupan sanggau. ( Herman / Hartono )