Terry Minta Orang Tua Bisa Menjadi Pengontrol Yang Aktif

Wakil Ketua DPRD Sintang, Terry Ibrahim. FOTO:TIMO

SINTANG [www.mediakapuasraya.com]-Wakil Ketua DPRD Sintang, Terry Ibrahim yang juga hadir pada pembukaan lomba bercerita untuk tingkat SD/MI yang diselengarakan oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Kabupaten Sintang menilai peran orang tua adalah kunci utama untuk bisa mendorong anak-anak agar rajin membaca.

“Orang tua memegang peranan penting. Jika orang tua bisa mendidik anak-anak mereka untuk rajin membaca maka saya yakin anak-anak tersebut akan menjadi anak yang cerdas. Kenyataanya sekarang kan anak-anak lebih senang menonton televisi daripada membaca buku” ujar Terry,

Terry bahkan menyesalkan orang tua yang sering memanjakan anak-anak mereka dengan memenuhi permintaan untuk memperoleh barang yang dirasakan menjauhkan anak-anak dari buku.

“malah sering kita lihat anak-anak yang bahkan masih SD sudah dibelikan HP. Ini bukan tidak bermamfaat tapi jika cara kita mendidik anak sudah salah sedari dini maka jangan heran jika kemudian anak-anak kita menjadi anak yang bodoh dan miskin ilmu pengetahuan” sesalnya

Padahal menurut Terry apabila dilihat dari fasilitas  dan kelengkapan yang tersedia maka sudah tidak ada alasan lgi untuk mengatakan bahwa tidak ada buku untuk dibaca. Karena semua sekolah sudah memiliki perpustakaan.

“Fasilitas sudah sangat memadai, kelengkapan juga sudah kita penuhi saya rasa minat baca anak-anak kita di Sintang ini sangat jauh dari harapan. Oleh karena itu kita terus mendorong pihak sekolah untuk lebih mengiatkan lagi agar anak-anak bisa memamfaatkan buku-buku yang ada diperpustakaan sekolahnya masing-masing” kata Terry

Anak-anak yang rajin membaca sedari dini kata politisi Nasdem ini, maka mereka akan dengan sendirinya mengasah otak karena saat mebaca akan muncul pertanyaan-petanyaan yang mem buat pembaca akan lebih tertantang untuk membaca lebih lanjut untuk menemukan jawaban-jawaban yang membuat mereka penasaran untuk tahu lebih jauh.

“yang rajin membaca dengan sendirinya mereka akan mengasah otaknya. Semakin otaknya diasah maka anak akan menjadi semakin pintar” imbuhnya.

Terry juga menyoroti banyaknya buku diperpustakaan sekolah yang hampir tidak tersentuh oleh tangan-tangan yang haus ilmu. Padahal negara telah mengelontorkan dana yang tidak sedikit untuk pengadaan buku-uku perpustakaan disetiap sekolah

“Saya sering melihat beberapa perpustakaan sekolah yang penuh berisi buku tapi buku tersebut hanya dipanjang dan hampir tidak pernah disentuh. Sangat kelihatan kalau buku-buku itu masih tak tersentuh dimana masih terbungkus plastik yang artinya belum pernah dibuka” tuturnya.

Terry pun berharap agar peran guru dan orang tua lebih dipertajam dalam menggiring anak-anak untuk lebih mencintai buku.

“mendorong tidak harus dengan memaksa tapi dengan memberi contoh maka saya yakin anak-anak akan rajin dan terbiasa. Bukankah anak-anak memang sering mencontoh kita. Selanjutnya adalah kontrol, jangan anak minta HP, anak minta motor kita belikan motor tapi lihatlah lah tingkt urgensinya. Jangan karena gengsi membuat kita salah dalam mendidik mereka” pungkasnya (nk/mo)

__Terbit pada
13/04/2017
__Kategori
Parlemen, Sintang

Penulis: Admin Media Kapuas Raya