SEKADAU [www.mediakapuasraya.com] Gudang milik PT.Indomarco di jalan Merdeka Barat, Kecamatan Sekadau Hilir Kabupaten Sekadau pada Rabu (05/04/2017) kemarin terbakar, kendati demikian petugas pemadam kabaran sigap mengendalikan api sehingga api tak sempat menghanguskan semua bangunan.

Pasca kebakaran tersebut, pada Kamis (06/04/2017) Polres Sekadau gelar olah TKP yang dipimpin Kabag Ops Polres Sekadau, Kompol Umbu Sairo.

Dalam keterangan pers, mewakili Kapolres, Kabag Ops Kompol Umbu Sairo mengatakan dugaan sementara penyebab kebakaran adalah arus pendek listrik. Selain itu minimnya standarisasi yang ada di TKP. Bahkan, pantauan dilapangan, Gudang milik Indomarco tersebut tak dilengkapi dengan alat pemadam api ringan ( Apar ) atau Sprankler.

” Kita hanya temukan 1 buah sprankler/ Apar  di TKP dan sudah tidak berfungsi “, Ucapnya.

Dikatakannya juga, 1 buah alat pemadam tersebut pun tidak terpasang pada tempatnya. Yang ada malah diluar lokasi rawan. Selain itu, kabel listrik yang terpasang pun dinilai tak sesuai dengan standar PLN.

” Kabel yang ada, semua pada semberaut. Selain alat pemadam yang tidak bisa dipakai, karyawan yang tinggal di mess Indomarco tersebut pun mengakui tidak bisa menggunakannya. Ditambah lagi, tak ada petugas security yang dipekerjakan disitu “, Cetusnya.

Sementara itu, Koordinator distributor wilayah hulu, Dani saat dikonfirmasi belum dapat berkomentar banyak.

Diakuinya, Gudang tersebut memang tak ada security dan yang ada hanya karyawan yang tinggal di Mess lantai 2.

” Tak ada security “, Ucapnya singkat.

Dikatakannya, gudang memang berisi bahan yang mudah terbakar seperti gudang berkapasitas 5000 duz jenis indomie, produk Susu kaleng cap Enak, Bimoli, teh, pop mie dan berbagai air mineral gelas dan botol.

Begitu pula keterangan singkat petugas gudang indomarco Sekadau, Ihsan warga jl. Liku kapuas Sanggau mengatakan hanya tau adanya asap dan panik sehingga berteriak meminta pertolongan.

” tau karena lihat ada asap yang masuk kelantai atas yang berbahan papan. Panik bener bang “, Singkatnya.

Sampai berita ini diturunkan, belum dapat dipastikan kerugian akibat kebakaran tersebut sambil menunggu hasil kpordinasi antara pemilik indomarco dan pemilik bangunan. ( Herman )