Didatangi Angota DPRD, Pedagang Pasar Raya Minta Kanopi

Salah Satu Pedagang di Lantai Dua Pasar Raya Sintang Menyampaikan Permasalah yang Dihadapi ke Anggota DPRD. FOTO : TIMO

SINTANG [www.mediakapuasraya.com]-Pedagang pasar raya Sintang yang menempati lapak di lantai atas di pasar baru ini meminta pemerintah melalui instansi terkait supaya memasang kanopi agar pedagang  bisa melaksanakan kegiatan usahanya dengan nyaman, terutama saat hujan.

Pedagang ini menyampaikan permintaanya melalui Anggota DPRD Sintang dapil I dan Komisi A yang pada saat itu melakukan peninjauan pasar raya, baru-baru ini.

Baca : Pedagang Pasar Raya Mengadu ke Anggota DPRD

Satu diantara pedagang, Ana menuturkan selama ini pada saat terjadi hujan lebat lapak tempat ia melakukan kegiatan usaha terkena bias hujan.

“Kalau hujan lebat disertai angin  tempias sampai ke sini pak, basah sampai kedalam,” curhatnya dihadapan Anggota DPRD Sintang.

Pedagang salon ini meminta wakil rakyat Sintang  menyuarakan permasalahan yang mereka hadapi supaya dapat ditindaklanjuti dinas terkait.

“Minta bantu bapak ibu dewan sampaikan keluh kesah kami ini,” pintanya.

Anggota DPRD Sintang, yakni Syahroni, Agustinus, Abdul Razak, Ghulam Raziq dan Mainar Puspa Sari saat Meninjau Lantai Dua Pasar Raya Sintang. FOTO:TIMO

Ketua Komisi A DPRD Sintang Syahroni mengaku prihatin dengan persoalan yang dihadapai para pedagang di pasar raya. Menurutnya dinas terkait harus  melakukan kajian dan segera menindaklanjuti aspirasi dari pedagang di pasar ini.

“Dinas terkait perlu turun kelapangan untuk mengetahui apa yang  masih perlu ditambah atau perlu diperbaiki terkait proses pelaksanaan perdagangan di pasar raya ini nantinya,” ujar Syahroni.

Persoalan bias akibat curah hujan yang mengakibatkan basah pada blok dan lapak di lantai atas pasar ini dikatakan Syahroni harus dikaji ulang oleh dinas terkait.

Beberapa waktu lalu hujan deras yang melanda Kota Sintang pada Rabu (25/01/2017)  ternyata membuat sejumlah ruas bangunan lantai dua Pasar Raya Sintang terendam. Intensitas hujan yang tinggi ternyata membuat saluran air yang berada di atap bangunan tidak bisa berfungsi optimal sehingga air merembes dan merendam lantai dua setinggi mata kaki. Kondisi ini cukup ironis mengingat bangunan pasar tersebut masih baru bahkan belum diresmikan.

“Ini menjadi kajian dinas terkait, apakah atap perlu diperbaiki atau perlu dipasang kanopi untuk menahan bias, yang jelas ini harus dikaji ulang oleh dinas terkait,” tandasnya. (mo)

__Terbit pada
25/02/2017
__Kategori
Parlemen, Sintang

Penulis: Admin Media Kapuas Raya