SINTANG [www.mediakapuasraya.com]-Arisan mungkin sudah umum dilakukan kalangan ib-ibu rumah tangga, tapi bagi ketua Bhayangkari Cabang Sintang, Ibu Ratu Suharjimantoro arisan dikalangan ibu-ibu Bhayangkari tidak hanya dijadikan ajang silaturahmi semata, melainkan ada banyak agenda yang bisa dilakukan dibalik sebuah kegiatan yang bernama arisan. Hal tersebut tampak pada kegiatan arisan bulanan yang dilaksanakan pada Sabtu pagi (04/02/2017) bertempat diruang Balai Kemitraan Polisi dan Masyarakat (BKPM) Polres Sintang yang dhadiri oleh pejabat utama Bhayangkari cabang Sintang dan seluruh anggota Bhayangkari cabang maupun ranting yang ada dijajaran Polres Sintang.

“arisan ini adalah untuk meningkatkan silaturahmi dikalangan Bhayangkari Cabang Sintang dan untuk memberikan infomasi, petunjuk dan arahan bagi seluruh anggota Bhayangkari berkaitan dengan situasi dan kondisi saat ini,” ujar Ibu Ratu.

Sebagai istri dari Kapolres Sintang. AKBP. Suharjimantoro, ibu Ratu Suharjimantoro merasa punya tanggungjawab tersendiri dalam menaungi anggota Bhayangkari lainnya yang berada dibawah Bhayangkari Cabang Sintang, seperti meningkatkan pemahaman kepada para ibu-ibu Bhayangkari bahwa, mendukung tugas utama seorang suami sebagai anggota polisi adalah wajib bagi para istri dan salah satu bentuk memberi pemahaman tersebut adalah melalui kegiatan arisan yang dilakukan secara rutin ini.

“peran seorang istri sangatlah penting dalam membangun kehidupan rumah tangga, utamanya dalam menjaga harkat dan martabat suami dimana seorang istri harus mampu mengangkat marwah suaminya dengan berprilaku baik dan tidak melanggar norma-norma suci pernikahan,” ujarnya.

Terlebih menurut Ibu Ratu seorang istri merupakan cermin dan contoh suri tauladan bagi putra-putrinya serta lingkungan tempat tinggal sehingga kegiatan seperti arisan sangat efektif untuk memberikan penekanan tersebut disamping juga bisa saling bertukar cerita karena suasana yang terbangun adalah bersifat santai dan tidak formal.

“ istri tidak perlu sungkan atau malu dalam menunjukan rasa cinta dan kasih sayang kepada suami, dengan begitu diharapkan hubungan dalam rumah tangga selalu romantis,” kata ibu Ratu didepan anggota Bhyangkari lainnya.

Acara arisan ala ibu-ibu bkayangkari ini juga diisi dengan kegiatan keterampilan membuat bunga dari bahan sabun mandi diharapkan dengan keterampilan yang ada ini para ibu-ibu Bhayangkari bisa memamfaatkan waktu luang dan menjadikan potensi tersebut sebagai peluang bisnis yang bisa dikerjakan sambil tetap bisa melakukan tugas utama sebagai seorang istri.

Ditambahkan juga oleh Ibu Ketua  bahwa kegiatan pertemuan rutin ini pada sore harinya juga akan dilanjutkan dengan pengajian  rutin bersama di Mesjid Shiratuljannah Polres Sintang yang juga diikuti oleh seluruh anggota bhayangkari dan ibu – ibu Warakawuri polres Sintang yang beragama Islam dengan rangkaian acara dimulai dengan baca yasin, ceramah agama dan doa bersama, sementara untuk yang beragama Kristen /Katholik dan Protestan melaksanakan ibadah kebhaktian ( doa bersama ) diruangan BKPM Polres Sintang. (mo)