BLH Sekadau Sosialisasikan Program Adipura
SEKADAU [ www.mediakapuasraya.com ] – Dalam rangka sukseskan pelaksanaan kota Sekadau yang sehat/ Adipura tahun 2016, serta mewujudkan Sekadau sebagai kabupaten yang berpredikat Adipura tahun 2021. Pemkab Sekadau melalui Badan Lingkungaan Hidup ( BLH ) gelar sosialisasi dengan tema “ Sekadau milik kita bersama, Mari bersama kita wujudkan ibukota kabupaten Sekadau sebagai kota yang berwawasan Adipura dan Berpredikat Adipura tahun 2021 “. Yang bertempat di Aula serbaguna Lantai II kantor Bupati Sekadau, selasa 11/10/16.
Sebagai Nara sumber , Hadir Tri Bangun Laksono ( Sony ) Kepala pusat pengendalian dan pembangunan Ekoregion kalimantan dan Ir. Darlina Mardan MM kepala bidang kerjasama dan pengembangan kapasitas Badan Lingkungan Hidup Daerah ( BLHD ) provinsi kalimantan barat.
Kegiatan yang dibuka langsung oleh Wakil Bupati Sekadau Aloysius SH M.SI Diikuti oleh seluruh elemen masyarakat dan unsur Forkompinda, para pengusaha, Kapolres, Dandim 1204 sanggau, danramil 15/Sekadau, camat Sekadau hilir, kepala sekolah yang ada dikota Sekadau, DAD, MABM, MABT, Kades Sungai Ringin, Mungguk dan Bokak serta tokoh masyarakat.
Sesuai surat nomor : 660.1 / 1201 / BLH / 2016 dan peraturan menteri LHK no. P 53 tahun 2016 tentang Program Adipura dan mewujudkan kab/kota yang bersih, teduh dan berkelanjutan serta mendorong upaya perlindungan dan pengelolaan LH termasuk percepatan pelaksanaan pengelolaan sampah.
Dalam program Adipura mencakup beberapa kategori penilaian yang akan dilaksanakan pada akhir Oktober 2016, yakni pengelolaan sampah/kebersihan tan ruang terbuka hijau ( RTH ), pengendalian pencemaran air, pengendalian pencemaran udara, pengendalian kebakaran hutan dan lahan serta pengendalian pencemran dan kerusakan lingkungan akibat pertambangan .
Dalam sambutannya, Aloysius menyatakan ucapan terimakasih kepada BLH dan semua pihak yang telah mendukung. Dikatakannya, adipura merupakan program strategis kementerian lingkungan hidup dengan prinsip tata kelola yang baik dan berdiri sejak 1986, sempat terhenti pada 1998 dan kembali digalakkan pada 5 juni 2002 hingga sekarang. Untuk Sekadau sendiri, mulai melaksanakan program tersebut tahun 2010 yang lalu.
Semua ini dapat terwujudkan jika ditunjang dengan partisipasi aktif seluruh elemen secara terus menerus dan berkesinambungan seperti kondisi lingkungan perkotaan dan pengelolaan lingkungan fisik dengan managemen yang tanggap.
“ Ini program yang bergengsi dari kementerian lingkungan hidup, apabila berhasil inilah lambang kesuksesan kepala daerah. Mari kita sukseskan program ini dan tentunya pengelola harus dengan kondisi yang baik pula “, Ucapnya.
Begitu pula yang diungkapkan kepala BLH Sekadau Ir. Yosef mengatakan Adipura bertujuan meningkatkan kesadaran kita akan kebersihan, dengan semakin baiknya lingkungan ditandai dengan kebershan lingkungan pula dan sebagai simbol dalam berprilaku serta memotivasi dalam pola berpikir. Kegatan ini juga sebagai simbol perubahan kabupaten Sekadau dengan anggaran yang diambil dari APBD kabupaten Sekadau tahun 2016.
“ Inilah saatnya kita merubah pola pikir serta sebagai motivasi kita menuju kota dan lingkungan yang bersih karena ini juga sebagai simbol dalam berprilaku “, Ujarnya.
Kegiatan yang dilaksanakan kurang lebih 3 jam tersebut dilanjutkan dengan sesi tanya jawab. Berbagai pertanyaan pun mulai dilontarkan para peserta dan dijawab oleh nara sumber yang telah disiapkan didampingi kepala Badan Lingkungan Hidup. ( Herman )