SEKADAU [ www.mediakapuasraya.com ] – Wakil Bupati Sekadau, Aloysius metutup kegiatan peringatan hari lingkungan hidup tahun 2016 di Kabupaten Sekadau, Kamis. (06/10/2016). Penutupan acara tersebut dirangkai dengan peringatan hari Ozon internasional dan hari habitat sedunia serta penyerahan tropi kepada sekolah pemenang  Adiwiyata tingkat SD  yang dimenangkan SD 04 Sekadau Hilir dan Adiwiyata tingkat SMP dimenangkan SMP Sto. Gabriel Sekadau Hilir yang bertempat di Sekolah Menengah Kejuruan ( SMK ) Negeri 1 Jl. Merdeka Timur Km. 7 sekadau – sintang.

Sambutan Bupati yang disampaikan oleh Wakil Bupati sekadau Aloysius mengungkapkan peringatan hari lingkungan hidup dunia, organisasi lingkungan hidup di PBB menerapkan tema ‘Go Wil Fir Life’ secara nasional. “Tema ini disesuaikan dengan tema selamatkan tumbuhan dan satwa liar untuk hidup “, Terangnya.

Menurutnya, tema ini sangat penting dalam mengingat Indonesia raya yang kaya akan keanekaragaman hayati. Namun banyak persoalan dihadapi dalam keanekaragaman hayati. Sebagian besar spesies diketahui menghadapi ancaman kepunahan karena kerusakan habitat dan perburuan. Oleh karena itu, pemerintah menegaskan upaya perlindungan terhadap tumbuhan dan satwa liar ( TSL ) dalam upaya konservasi secara langsung dan mengatasi wildlife crime.

Aloy juga mengatakan tingginya potensi kerusakan lingkungan diwilayah Kabupaten Sekadau dengan adanya perambahan hutan untuk pertanian konvensioanal yang menimbulkan karhutla serta pencemaran sungai dengan berbagai jenis pertisida dalam meracuni ikan dan spesies lain dalam air. “Dengan kegiatan ini hendaknya masyarakat di Kabupaten Sekadau memahami arti lingkungan yang sehat dan mulai menjaga lingkungan hidup menuju alam yang sehat pula ”, pungkasnya.

Kepala Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Sekadau Yustinus Yosep dalam paparannya mengatakan peringatan hari lingkungan hidup 2016 di Sekadau diisi dengan berbagai perlombaan untuk para pelajar.

“Tujuannya untuk memeriahkan dan memperingati hari besar lingkungan hidup, hari ozon internasional dan hari habitat sedunia dan memberikan pemahaman serta ekspektasi kepada anak didik tentang lingkungan hidup ”,Pungkasnya.  ( Herman )