SEKADAU [www.mediakapuasraya.com] – Minimnya tenaga spesialis yang ada di Rumah Sakit Umum Daerah ( RSUD ) kabupaten Sekadau yang merupakan Rumah Sakit tipe C yang mana sampai saat ini baru memiliki tenaga spesialis sebanyak 6 orang yakni spesialis Anak, Obgyn, Penyakit Dalam , Anastesi dan Patologi. Seyogyanya, RSUD tipe C  memiliki 10 orang spesialis guna memenuhi kebutuhan pelayanan kepada  masyarakat untuk berobat.

Sebagaimana kebutuhan masyarakat yang ada dikabupaten Sekadau dominan pada spesialis bedah, obgyn, anak dan penyakit dalam. Saat ini pemerintah daerah melalui RSUD kabupaten Sekadau memberikan kesempatan kepada para dokter umum untuk menjalani pendidikan dokter spesialis.

Seperti yang diungkapkan plt. Direktur RSUD Henry Alpius mengatakan saat ini sebanyak 4 orang dokter yang sedang menjalani pendidikan dokter spesialis di tiga Universitas Negeri yakni Universitas Hasanudin untuk spesialis penyakit dalam, Universitas Airlangga dan spesialis patologi di Universitas Diponegoro. Semua ini dilakukan guna pemanfaatan sarana dan prasarana yang telah lengkap di RSUD Sekadau.

Selain melaksanakan pendidikan untuk tenaga spesialis, RSUD juga berencana akan menambah ruang perawatan dari 120 menjadi 200 kamar disesuaikan dengan jumlah penduduk yang mencapai 250 jiwa dikabupaten Sekadau.

“Tahun depan juga akan di sekolahkan kembali empat orang untuk pendidikan dokter spesialis yang dibiayai oleh pemerintah daerah. Kuota tersebut diperuntukan bagi PNS dan PTT daerah yang mengabdi di Sekadau, tentunya melalui seleksi,” jelasnya. ( Herman )